LUBUK PAKAM
Pemerintah Kabupaten Deli serdang meresmikan infrastuktur sanitasi untuk tahun anggaran 2016-2018,infrastuktur air minum untuk tahun anggaran 2017-2018,sekaligus melucurkan program layanan lumpur tinja yang telah termasuk dalam regulasi pengelolaan air limbah domestik. Acara peresmian ini dilakukan oleh bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan yang di dampingi oleh Ketua TP PKK Deli Serdang Hj Yunita Ashari Tambunan dan disaksikan oleh Konsulat Amerika Sumatera Mr Nathan Austin, CHIEF OF PARTY USAID IUWASH PLUS(indonesia urban water,sanitation and hygiene penyehatan lingkungan untuk semua) Wiliam Parente,Walikota Sibolga,serta beberapa Walikota Lainya, Rabu (31/7) di Komplek Gedung Olah Raga Kabupaten Deli Serdang.
Pengoperasian UPTD PALD(unit pelaksana Teknis Daerah – pengelolaan Air Limbah Domestik) diharapkan dapat menampung dan mengelola lumpur tinja hasil pengurasan sebelum dibuang kelingkungan agar tidak menimbulkan masalah lingkungan dan kesehatan. Lumpur diolah menjadi lumpur kering dan air olahan yang sudah aman dibuang atau dimanfaatkan kembali menjadi pupuk. Upaya ini didukung dengan program layanan lumpur tinja,yaitu suatu mekanisme pelayanan penyedotan lumpur tinja secara periodik atau terjadwal yang diterapkan pada sistem pengelolaan air limbah setempat yang diolah pada instalasi yang ditetapkan. Adapun payung hukum yang mengatur sistem pengelolaan sanitasi ini yaitu peraturan Bupati tentang layanan lumpur tinja No. 18 Tahun 2019, PERDA retribusi jasa umum (sedot kakus) No. 4 Tahun 2018, dan peraturan Bupati Tentang Pembentukan UPTD PALD No. 8 Tahun 2018.
Ketua panitia penyelenggara peluncuran layanan lumpur tinja yang juga kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Ir A Haris Pane pada laporanya mengatakan maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah sebagai bentuk komitmen Pemkab Deli Serdang yang telah melaksanakan program UNIVERSAL AKSES 100-0-100 serta menunjang peningkatan akses kebutuhan akan air minum dan sanitasi masyarakat Kabupaten Deli Serdang serta menyempurnakan layanan lumpur tinja tidak terjadwal (L2T3) yang selama ini telah diterapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.untuk pembangunan infrastruktur ,sampai saat ini, kita telah membangun 2.060 unit tangki septik, 62 unit ipal (50 SR) dan 1 unit ipal (400 SR) ,pembangunan penyedian air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (PAMSIMAS) dengan kapasitas 5 liter/detik sebanyak 29 desa,yang di bangun melalui sumber dana LOAN/ APBN dan dana alokasi khusus .
Sedangakan pada tahun 2019 kita akan membangun 460 unit tangki septik individual dan 17 unit ipal (KAPASITAS 50 SR /UNIT) serat pada tahun 2020 direncanakan akan di bangun instalasi pengelolaan lumpur tinja (IPLT) dengan system full mekanis, di tungkusan STM hilir dengan kapasitas 50 M3/hari melalui pembiayaan kementrian pupera.
Kepala Seksi Wilayah I, Direktorat PLP Kementrian PUPR, Nanda Lasro Elisabeth Sirait,menegaskan pentingnya layanan sanitasi terpadu untuk mendukung upaya penyehatan masyarakat dan lingkungan di Sumatra Utara."Kita tahu bahwa sarana sanitasi penting bagi kesehatan masyarakat menjadi sehat dan tidak mudah sakit sehingga bisa lebih produktif dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kementrian PUPR juga mendukung penuh pengoperasian UPTD PALD dan pelaksanaan layanan lumpur tinja ini untuk mencapai target tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) pada tahun 2030,"ujarnya.
Bupati Deli Serdang, H.Ashari Tambunan,sangat mengapresiasi peresmian program ini di Kabupaten Deli Serdang. "Hadirnya UPTD PALD dan Layanan sanitasi dan air limba domestik yang aman dan rama lingkungan (safely managed) dapat memutus sumber pencemaran limbah domestik kebadan/atau sumber air dan di harapkan dapat mewujudkan Deli Serdang sebagai kabupaten yang layak huni, produktif, dan berkelanjutan," ujar Bapak Bupati. Program LLTT dan pengoprasian Kabupaten Deli Serdang di harapkan dapat menjadi inspirasi bagi Kota dan Kabupaten lain di Sumatra Utara untuk melakukan pengelolaan air limbah dometik secara aman dan berkelanjutan.
Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Deli, Bataran Nasution, memastikan masyarakat mendapat layanan sanitasi terbaik di Kabupaten Deli Serdang. "kami menyediakan sistem layanan sanitasi terpadu dan terintegrasi melalui sistem perpipaan untuk mendukung penuh upaya pemerintaan mensukseskan tujuan pembangunan berkelanjutan 2030 untuk sanitasi aman, " kata Batara Nasution.
Sebagai mitra pemerintah, USAID IUWASH PLUS akan menyediakan pendampingan teknis dan meningkatkan kesadaran masyarakat agar memanfaatkan UPTD PALD dan mengakses Layanan Lumpur Tinja. Chief of party (COP) USAID IUWASH PLUS,Wiliam Parente,menjelaskan pentingnya program ini "Kami bermitra dan mendukung pemerintah untuk mengembangkan sistem pengelolaan air limbah domestik yang aman diperkotaan, dari mulai pengumpulan (tangki septik), penyedotan(melalui program Layanan Lumpur tinja) , sampai dengan pengelolaan (UPTD PALD), dukungan kami tidak hanya dari sisi teknis tapi juga peningkatan kapasitas institusi ,"tambah Wiliam.