Bupati H Ashari Tambunan Terima Anugerah Aksara dari Mendikbud

Lubuk Pakam,

Puncak peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) ke 53, Tingkat Nasional Tahun 2018 yang cukup meriah, Pemerintah Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara mendapatkan pengakuan atas keberhasilan penuntasan buta aksara dengan hasil yang sangat signifikan, pengakuan tersebut diwujudkan dalam pemberian Anugerah Aksara Tahun 2018 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Karenanya Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan menerima Anugerah Aksara dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendi, yang disaksikan Komisi X DPR RI, Bupati/Walikota, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan ribuan undangan lainnya yang hadir pada puncak Peringatan Hari Aksara Internasional ke 53 Tahun 2018 Tingkat Nasional di Alun-alun Pemkab Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (8/9).

Penghargaan tersebut diberikan kepada Kabupaten Deli Serdang dikarenakan kabupaten Deli Serdang telah memberikan komitmen dalam pengentasan buta aksara didaerah dengan capaian penuntasan penduduk buta aksara didaerahnya yang tinggal hanya 0,18% atau menyisakan jumlah sekitar 900 penyandang buta aksara.

Selain Kabupaten Deli Serdang penghargaan yang sama juga diserahkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan kepada tiga kabupaten lainnya yakni Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat dan Kota Tegal Provinsi Jawa Tengah.

Pada Peringatan HAI di Deli Serdang yang cukup meriah ini berbagai acara ditampilan seperti berbagai tarian, seperti tarian kreasi Mekarsi Dalu Dendang Ikon Kabupaten Deli Serdang yang sangat memukau ribuan undangan yang hadir.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendi pada kesempatan itu mengatakan bahwa dalam 10 tahun terakhir ini, Indonesia telah berhasil meningkatkan keaksaraan masyarakat secara signifikan, dan berdasarkan data BPS Indonesia telah membuktikan keberhasilannya mencapai prestasi melebihi target Pendidikan Untuk Semua (PUS) yang dideklarasikan di Dakar.

Oleh Karena itu kita patut memberikan penghargaan kepada Daerah-daerah yang telah berhasil menurunkan angka buta huruf secara signifikan didaerahnya,”kata Mendikbud ketika memberikan sambutan sekaligus penekanan tombol serene peluncuran kurikulum 2013 dengan pembelajaran modul pendidikan kesetaraan.

Dijelaskannya, sampai saat ini tercatat 11 Provinsi yang persentase buta aksaranya masih diatas rata-rata nasional (2,07%), karenanya untuk mengentaskan buta aksara dan membebaskan bangsa ini dari kebutaaksaraan bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi juga seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Sementara itu Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan mengatakan bahwa kepercayaan yang diberikan Pemerintah Pusat kepada Deli Serdang sebagai tuan rumah HAI ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Deli Serdang, semua ini berkat kerjasama seluruh pegiat pendidikan dan masyarakat di daerah ini.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dalam sambutannya mengatakan bahwa ada 134 ribu lagi yang buta aksara di Sumatera Utara dimana yang terbesar adalah di Kabupaten Nias. Ia juga bertekad bahwa dalam satu tahun ini jumlah buta aksara di Sumatera Utara akan turun menjadi 50 %, seraya Gubsu meminta kepada Mendikbud untuk terus memberikan suport bagi kemajuan Sumatera Utara.

Pada acara tersebut, Menteri juga menyerahkan penghargaan kepada 22 tokoh adat pendukung pendidikan keaksaraan pada komunitas adat terpencil/khusus diantaranya Ngukir dari suku anak dalam Kabupaten Tebo Provinsi Jambi, Juhen dari suku Talang Mamak Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau, Sukiman dari Suku Sasak Watu Telu Kabupaten Lombok Timur Provinsi NTB, Sem Benu dari Suku Boti Kabupaten Timor Tengah Selatan Provinsi NTT.

Dalam Puncak HAI ini juga Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Harris Iskandar memberikan beberapa penghargaan yakni Anugerah Pegiat Aksara bagi Tutor/Penyelenggara/Tokoh Masyarakat, Penghargaan Apresiasi Pegiat Perempuan Pendidik Kesehatan, Penghargaan Apresiasi Keberaksaraan peserta didik pendidikan keaksaraan dasar, penghargaan apresiasi keberaksaraan peserta didik pendidikan keaksaraan usaha mandiri.

Selanjutnya penghargaan Apresiasi kelembagaan pusat kegiatan belajar masyarakat, penghargaan apresiasi kelembagaan sanggar kegiatan belajar dan penghargaan apresiasi taman bacaan masyarakat kreatif-rekreatif.

Usai kegiatan Punca HAI, Menteri Muhadjir Effendi beserta Gubernur Edy Rahmayadi, Bupati H Ashari Tambunan Ketua DPRD Sumut H Wagirin Arman, Wabup H Zainuddin Mars bersama rombongan meninjau Stand-stand Pamerah HAI dan dilanjutkan dengan peninjauan sekaligus peresmian Musium Deli Serdang yang berada dijalan lintas Sumatera depan Kantor Bupati Deli Serdang.