Lubuk Pakam,
Pelaksanaan Hari Aksara Internasional (HAI) Tingkat Nasional 2018 yang diselenggarakan dari 6-9 September 2018 dikabupaten Deli Serdang cukup meriah diawali dengan acara malam sekapur sirih festival literasi Indonesia dan pembukaan Pameran HAI, Kamis (6/9) malam di panggung utama Lapangan Alun-alun Pemkab setempat di Lubuk Pakam.
Acara yang ditandai dengan pemukulan Bedug oleh Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat Harris Iskandar bersama Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan dan Wabup H Zainuddin Mars didampingi Kadis Perpustakaan Sumatera Utara Ferlin H Nainggolan, Sekdakab Darwin Zein, Kapolres Deli Serdang AKBP Eddy Suryantha Tarigan ,SIK, unsur FKPD Deli Serdang dan pimpinan OPD dan dihadiri oleh tokoh adat, tokoh agama,tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Selain pemukulan bedug,acara juga dimeriahkan dengan tarian melayu oleh anak-anak Deli Serdang,tari mak inang,serampang dua belas,pembacaan kolaborasi pembacaan puisi,penampilan Duo Alfin serta ronggen bersama.
“Peringatan HAI 2018 yang diselenggarakan di Kabupaten Deli Serdang memiliki arti yang sangat penting dan strategis dalam rangka mengkampanyekan kepada jajaran Pemerintah Kabupaten Kota di Indonesia untuk memotivasi percepatan penurunan angka buta aksara. Angka buta aksara secara Nasional masih terdapat kurang lebih 3,38 juta orang atau 2,07 %.Jumlah tersebut tersebar di 11 provinsi (96 kabupaten/kota).”, kata Dirjen PAUD dan Pendidikan Masyarakat,Harris Iskandar.
Dikabupaten Deli Serdang,tambah,Harris Iskandar yang ketika itu mengenakan pakaian adat melayu menurut data yang ada masih terdapat angka buta aksara sebesar kuran lebih 900 orang atau sekitar 0,18%. Jumlah ini jauh dari rata-rata nasional. Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan kepercayaan kepada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang sebagai tuan rumah HAI Tingkat Nasional Tahun 2018, disamping itu juga dukungan Pemkab Deli Serdang yang tinggi dalam implementasi program PAUD dan Dikmas.
Karenanya “Kata Dirjen PAUD dan Pendidikan Masyarakat”, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dibawah kepemimpinan Bupati H Ashari Tambunan dan Wabup H Zainuddin Mars.
Sementara itu Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan dalam sambutan awalnya menyampaikan pantun “sirih berlipat sirih pinang, sirih dari pulau mutiara, pemanis kata selamat datang, awal bismillah pembuka acara” menyampaikan selamat datang seluruh peserta dan undangan HAI dari seluruh Indonesia ke Kabupaten Deli Serdang.
“Kami sangat bangga ditetapkannya Kabupaten Deli Serdang sebagai tuan rumah tempat penyelenggaraan peringatan Hari Aksara Internasional tingkat Nasional.Sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,”kata H Ashari Tambunan”.
Dalam acara malam sekapur sirih festival literasi Indonesia ini,Bupati H Ashari Tambunan dan Wabup H Zainuddin Mars bersama Dirjen PAUD dan Pendidikan Masyarakat Harris Iskandar memberikan penghargaan kepada tokoh literasi dan budayawan.
Adapun penerima penghargaan tersebut diantaranya Damiri Mahmud,Sulaiman Sambas,Mihar Harahap,Sugeng Satia Darma,Jose Rizal Firdaus, Yondik Tanto,Muhammad Yatim,Sri Dewi Kusuma Ning Ayu, Runson Tambun yang kesemuanya warga Deli Serdang.
Sementara itu Kadis Kominfo Deli Serdang Haris Binar Ginting didampinggi Plt Kadis Pendidikan Miska Gewasari disela-sela kegiatan mengatakan, peringatan HAI ini akan dihadiri oleh Bupati/Walikota se Indonesia seraya menambahkan bahwa peringatan HAI yang dilaksanakan setiap tahun oleh Kemendikbud bertujuan untuk memperkuat komitmen seluruh pemangku kepentingan pendidikan baik ditingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota dalam pengentasan buta aksara. Kemudian mensosilalisasikan kebijakan dan program penuntasan buta aksara di Indonesa melalui gerakan literasi nasional.
“Besok (hari ini-red) Mendikbud Muhadjir Effendy juga akan hadiri Peringatan HAI tingkat nasional di Deliserdang.Semua ini merupakan bukti bahwa Pemkab Deli Serdang sangat konsern terhadap pemberantasan buta aksara,”papar Haris.