Bupati Deli Serdang H.Ashari Tambunan Dan Bupati Karo Terkelin Brahmana Buka Musyawarah Bersama (Mubes) Pemuda Merga Silima (PMS) Indonesia ke IV

Sibolangit...

Jangan pernah lupa, janganlah ragu bahwa Deli Serdang merupakan bagian kampung halaman etnis suku Karo,Walau wilayah dipisahkan secara administratif.”Ucap Bupati Deli Serdang H. Ashari Tambunan pada acara pembukaan Mubes (Musyawarah Besar) Ke-IV DPP Pemuda Merga Silima (PMS) Indonesia Tahun 2021  ,yang akan berlangsung tgl 19-20 maret 2021. Bertempat bertempat di The Hill Hotel and Resort Sibolangit Jum’at (19/3) sore. Mengambil Tema Karo bersatu, Karo Berbudaya, PMS cinta perdamaian, NKRI harga mati.

Hadir juga pada acara Mubes PMS Indonesia ini, Bupati Karo Terkelin Brahmana, Ketua Umum DPP PMS Indonesia Mbelin S. Brahmana beserta pengurus, beberapa Kepala OPD Kab. Deli Serdang dan Kab. Karo, Camat Sibolangit beserta Muspika, perwakilan DPD dan DPC PMS Indonesia.

Dalam Sambutannya , Ketua Umum PMS Indonesia Mbelin S. Brahmana mengatakan terimakasih kepada Bupati Deli Serdang dan Bupati Karo, dimana dua bupati ini sangat berkomitmen mendukung kemajuan PMS. PMS merupakan wadah dan rumah besar masyarakat Karo jadi jagalah sikap dan perbuatan bagi seluruh kader dan simpatisan PMS, karena organisasi PMS dianggap berbudaya.

Begitu juga Bupati Karo Terkelin Brahmana dalam sambutannya mengatakan PMS ini bagian tidak terpisahkan dengan Kabupaten Karo dan Kabupaten Deli Serdang. Bisa dikatakan PMS adalah rumah besar bagi masyarakat Karo dimanapun berada, “Ucap Terkelin Brahmana

Terkelin Brahmana, menitip pesan kepada PMS Indonesia, agar setelah Mubes selesai, kiranya PMS dapat berperan sebagai garda terdepan mengawal jalan tembus Desa Serdang Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo – Desa Rumah Liang (Liang Pematang) Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang, agar dapat terwujud,” ujar Bupati Karo Tersebut.

Bupati Deli Serdang H Ashari Tambunan juga mengatakan Seperti halnya perkumpulan etnis - etnis lainnya, keberadaan organisasi pemuda merga silima, sebagai  wadah berhimpunnya seluruh marga etnis karo, telah lama tumbuh dan berkembang di tengah - tengah masyarakat,  dan bersama sama dengan pemuda lainnya, berperan aktif didalam memberikan kontribusi yang positif dan produktif. Disamping itu, organisasi pemuda merga silima, juga dikenal tidak mengeksklusifkan diri, sebagai wadah yang terbatas kepada etnis karo semata, akan tetapi juga terbuka bagi siapa saja. Inilah yang memposisikan pemuda merga silima bak gadong silipo. Yang maknanya: “berbuah diatas dan  berbuah  dibawah”.Ucap Bupati.

Hari ini, Pemuda Merga Silima melaksanakan kegiatan musyawarah besarnya yang ke- IV. Perhelatan akbar ini tentunya bukanlah semata - mata, untuk memilih dan membentuk kepengurusan yang baru, akan tetapi lebih dari itu, tujuan utamanya, untuk semakin memantapkan konsolidasi antar pemuda yang tergabung dalam organisasi pemuda merga silima, didalam menyahuti setiap situasi dan perkembangan yang terjadi di tengah - tengah masyarakat, seturut dengan visi misi pemuda merga silima berjuang secara kultural lewat budaya, sosial, dan seni, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, kita semua berkeyakinan Mubes PMS ke-IV ini, akan melahirkan berbagai ide - ide, gagasan dan program kerja yang akan dijalankan kedepan.”Ujar Bupati H Ashari Tambunan

Bupati H.Ashari Tambunan mengingatkan kepada PMS , mengingat hal penting dari Bupati Karo, kiranya menjadi perhatian serius PMS kedepannya sebagai garda terdepan dalam mengawal komitmen kami berskala besar, ingin segera terealisasinya pembukaan jalan tembus Desa Rumah Liang Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deli Serdang – Desa Serdang Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo,”harap Bupati H Ashari Tambunan.

Pemerintah Kabupaten Deli Serdang mengucapkan terima kasih, atas perkenanannya mengundang kami dalam acara Musyawarah Besar Pemuda Merga Silima ke- IV, dan berharap kerjasama antara pemerintah kabupaten deli serdang dengan pemuda merga silima yang selama ini telah terjalin dengan baik, dapat terus kita tingkatkan, sehingga cita - cita kita bersama, “Deli Serdang yang maju dan sejahtera dengan masyarakatnya yang religius dan rukun dalam kebhinnekaan”, dapat kita wujudkan.