92 Tahun Aljam'iyatul Washliyah Berkontribusi Memperkokoh Persatuan & Kerukunan Bangsa

TANJUNG MORAWA...

Sejak kelahirannya hingga saat ini, kehadiran Aljam’iyatul Washliyah telah banyak memberi kontribusi dalam memperkokoh persatuan dan kerukunan bagi pembangunan bangsa.

Selain itu, Aljam'iyatul Washliyah yang juga banyak bergerak di bidang pendidikan dan dakwah, dikenal dengan kebersamaannya dalam memberi bimbingan, baik secara agama maupun sosial.

Kedekatan inilah yang membuat Aljam’iyatul Washliyah semakin besar dan dicintai masyarakat.

"Hari ini, Aljam'iyatul Washliyah telah memasuki usia ke-92. Di usia ini, telah membuktikan sejarah Aljami'yatul Wasliyah dapat bertahan dari zaman ke zaman sebagai organisasi yang luar biasa," kata Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan yang hadir bersama Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-92 Aljam’iyatul Washliyah yang diselenggarakan Pengurus Daerah (PD) Al Jam’iyatul Washliyah Deli Serdang di Lapangan Sepakbola Kampung Banten, Pasar 8, Desa Buntu Benimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Sabtu (3/12/2022).

"Teruslah berkontribusi dalam memberikan dedikasi yang lebih besar untuk membangun bangsa dan negara, khususnya Kabupaten Deli Serdang yang lebih baik," ucap Bupati lagi.

Bupati meminta, momentum HUT ke-92 Aljam'iyatul Washliyah sebagai penguat tekad untuk mempertahankan esensi dan eksistensi dalam memajukan organisasi, khususnya turut serta dalam membangun generasi muda Islam yang cerdas dan berakhlak mulia dengan berpijak pada nilai dan semangat ajaran Islam ahlussunnah wal jamaah.

“Saya merasa bahagia ketika berbagai ormas Islam bisa duduk bersama dan antusias warga memperingati kelahiran Aljam’iyatul Washliyah.  Saya meyakini, di tengah kemajuan zaman dengan kondisi keterbukaan informasi yang luar biasa, kemudahan masyarakat menggunakan media sosial, ada konsekuensi yang harus kita antisipasi. Sangat mengkhawatirkan apabila kemudahan tersebut dimanfaatkan secara tidak benar, seperti banyak dari kita, khususnya para pemuda yang belajar agama dari sumber-sumber yang belum tentu kebenarannya," pesan Bupati.

Menurut Bupati, hal itulah yang harus menjadi bahan pemikiran Aljam’iyatul Wasliyah ke depan. Dengan kemajuan teknologi yang mempermudah untuk mendapat informasi, ajaran Islam yang baik dan benar harus tetap tersampaikan kepada masyarakat.

Bupati juga mengajak seluruh masyarakat muslim di Deli Serdang untuk masuk dan bergabung ke organisasi-organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam.

"Kalaupun belum bisa menjadi pengurus, jadilah anggotanya. Setidaknya menjadi bagian dari salah satu dari ormas Islam, seperti Alwashliyah, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah dan ormas Islam lainnya dapat lebih mudah memperoleh ajaran agama yang baik dan benar. Dipastikan mendapat ajaran yang baik dan benar itu dibandingkan dengan belajar dari ulama-ulama yang terkadang kita tidak paham apa yang menjadi pahamnya dalam beragama," jelas Bupati.

Dan juga menjadi tantangan ke depan, adalah agar generasi mudak tidak mendapat pelajaran agama dari sumber-sumber yang tidak jelas.

Bupati juga mengapresiasi peran, kontribusi, dan pengabdian yang telah diberikan Aljam'iyatul Washliyah kepada Kabupaten Deli Serdang selama ini.

"Tetaplah bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Deli Serdang untuk bersama-sama mewujudkan Deli Serdang yang maju dan sejahtera dengan masyarakat religius dan rukun dalam kebhinekaan," harap Bupati.

Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah (PW) Aljam’iyatul Washliyah Sumatera Utara, Dr Dedi Iskandar Batubara mengutarakan rasa terimakasihnya atas penyematan Syekh Arsyad Thalib Lubis menjadi salah satu nama jalan di Kota Lubuk Pakam.

Syekh Arsyad Thalib Lubis merupakan ulama, mubaligh dan pejuang di Sumatera Utara.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara ini juga bercerita tentang peran dan jasa orang-orang terdahulu di organisasi Aljam'iyatul Washliyah, seperti Syekh Muhammad Yunus, Syekh Arsyad Thalib lubis, H Abdurrahman Syihab, H Ismail Banda, Syakeh Ahmad Yusuf Lubis dan nama-nama lainnya.

"Karena peran dan perjuangan merekalah, kemudian Alwasliyah hari ini bisa sampai pada usia 92 tahun. Serta pada hari ini, Alwashliyah Kabupaten Deli Serdang sudah bisa mengurus 94 sekolah dan madrasah," jelasnya.

Turut hadir di acara itu, anggota DPRD Deli Serdang yang juga Ketua Panitia, Imran Obos SE; Sekretaris Daerah (Sekda) yang juga Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) Kabupaten Deli Serdang, H Timur Tumanggor SSos MAP; Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs Citra Effendi Capah MSP; para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Deli Serdang, Drs Abdul Haris Harahap MAP; Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Deli Serdang, KH Amir Panatagama SPdI; Ketua PD Aljam'iyatul Washliyah, Muhammad Soleh SAg MM; Ketua PD Muhammadiyah Deli Serdang, H Ibnu Hajar SSos; Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Deli Serdang, H Waluyo; Pengurus Muslimat Aljam’iyatul Washliyah Deli Serdang; Camat Tanjung Morawa, Ismail S.STP MSP beserta Muspika, dan organisasi kepemudaan Islam.